Berita

Tegas, Imigrasi Mulai Larang Orang Asing Pelaku Perjalanan dari Wilayah India ke Indonesia

Tegas, Imigrasi Mulai Larang Orang Asing Pelaku Perjalanan dari Wilayah India ke Indonesia

AMIR FAISOL- 24 April 2021, 18:18 WIB                                                                                                                                PIKIRAN RAKYAT - IMIGRASI menolak setiap pelaku perjalanan yang datang dari INDIA masuk ke INDONESIA. Direktur Jenderal IMIGRASI Jhoni Ginting mengatakan, kebijakan ini untuk menyikapi dinamika terbaru lonjakan kasus harian COVID-19 di INDIA. Jhoni Ginting menjelaskan penolakan masuk berlaku bagi seluruh orang asing yang mempunyai riwayat perjalanan dari wilayah INDIA dalam kurun waktu 14 hari sebelum masuk wilayah INDONESIA.

"Selain menolak masuk orang asing, kami juga menghentikan sementara penerbitan visa bagi Warga Negara INDIA," kata Jhoni Ginting dalam keterangan tertulis yang diterima Pikiran-Rakyat.com, Sabtu, 24 April 2021. Jhoni Ginting mengungkapkan, penolakan masuk tidak berlaku bagi Warga Negara INDONESIA yang memiliki riwayat perjalanan dari wilayah INDIA dalam kurun waktu 14 (empat belas) hari sebelum memasuki wilayah INDONESIA. Namun, tambah Jhoni, Pemerintah INDONESIA membatasi pintu masuknya di beberapa Tempat Pemeriksaan IMIGRASI (TPI) saja. "Bagi WNI yang masuk tentunya tetap harus mengikuti protokol kesehatan ketat sesuai aturan dari Satgas Penanganan COVID-19, " ujarnya.  Jhoni menekankan, kebijakan ini bersifat sementara dan akan terus dievaluasi melihat perkembangan terbaru yang terjadi di INDIA. Berikut Tempat Pemeriksaan IMIGRASI (TPI) tersebut: 1. Bandar Udara Soekarno-Hatta di Tangerang; 2. Bandar Udara Juanda di Surabaya; 3. Bandar Udara Kualanamu di Medan; 4. Bandar Udara Sam Ratulangi di Manado; 5. Pelabuhan Laut Batam Centre di Batam; 6. Pelabuhan Laut Sri Bintan Pura di Tanjung Pinang; dan 7. Pelabuhan Laut Dumai di Dumai.*** SUMBER : HTTPS://WWW.PIKIRAN-RAKYAT.COM/NASIONAL/PR-011821936/TEGAS-IMIGRASI-MULAI-LARANG-ORANG-ASING-PELAKU-PERJALANAN-DARI-WILAYAH-INDIA-KE-INDONESIA

Terakhir diperbaharui 17 Januari 2024