MALANG – Mahasiswa asing di wilayah Malang dan sekitarnya kini bisa mengakses layanan izin tinggal jemput bola melalui inovasi Eazy Intal yang diluncurkan oleh Kantor Imigrasi Malang pada Kamis (07/09/2023) di Universitas Negeri Malang, Jawa Timur. Peluncuran juga dihadiri oleh Direktur Jenderal Imigrasi, Silmy Karim. Eazy Intal merupakan model pelayanan izin tinggal jemput bola oleh petugas imigrasi ke lokasi pemohon. Dalam hal ini, petugas dari Kantor Imigrasi Malang mendatangi Universitas Negeri Malang untuk memberikan layanan izin tinggal bagi mahasiswa asingnya. “Untuk saat ini, layanan Eazy Intal hanya bisa diajukan oleh Universitas yang telah memiliki Internasional Office, seperti di UNM ini,” jelas Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang, Galih Priya Kartika Perdhana dalam kesempatan tersebut. Untuk mengakses layanan Eazy Intal, Internasional Office dari pihak Universitas bisa mengajukan melalui Forecast Karmila (Integrated Foreigner Chat Services Kantor Imigrasi Malang) di nomor 081252793234. Selanjutnya petugas imigrasi akan datang untuk melakukan proses pengambilan data biometrik. “Pemohon maupun penjamin tidak perlu bolak balik datang ke Kantor Imigrasi,” tambah Galih Hadirnya terobosan layanan Eazy Intal mendapat sambutan baik dari Direktur Jenderal Imigrasi Silmy Karim. Inovasi ini menjadi wujud semangat Imigrasi Malang untuk meningkatkan kualitas layanan publik khususnya untuk izin tinggal keimigrasian. “Saya mengapresiasi inovasi ini karena membuat layanan izin tinggal jadi cepat, mudah dan terjangkau yang menjadi indikator layanan publik yang berkualitas,” tutur Silmy. Lebih lanjut Silmy menambahkan bahwa Eazy Intal dapat menjadi solusi bagi kampuskampus yang memiliki mahasiswa asing dan telah memiliki international office untuk kemudahan administrasi izin tinggal keimigrasian. “Ini bentuk komitmen kita dalam mewujudkan layanan publik yang berkualitas,” tutup Silmy.
Terakhir diperbaharui 17 Januari 2024