Direktorat Jenderal Imigrasi
Kementerian Hukum dan HAM
Kepala Bidang Haji Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan, H. Matnor, menjelaskan untuk tambahan slot jemaah haji untuk Kalimantan Selatan ini masih belum dicetak terkait paspor hajinya.
"Ya belum juga itu. Kita harapannya lancar saja dan Imigrasi sudah siap untuk hal ini," kata H. Matnor, Minggu (28/4/2019).
Kepala Divisi Keimigrasian Kalimantan Selatan, Dodi Karnida, menegaskan, jajaran keimigrasian Kalimantan Selatan yaitu Kantor Imigrasi Banjarmasin dan Batulicin siap melakukan pelayanan paspor bagi 324 orang para Calon Jemaah Haji/CJH kuota tambahan untuk Kalimantan Selatan tahun 2019 dari sebanyak 10.000 orang untuk seluruh Indonesia.
"Kami mulai minggu depan sudah siap untuk melayaninya baik pada hari kerja maupun pada hari libur khususnya sebelum memasuki bulan suci Ramadhan," jalas Dodi Karnida.
Mengutip surat Keputusan Menteri Agama Nomor 176/2019 tentang Penetapan Kuota Haji Tambahan Tahun 1440 H/2019 M yang di dalamnya terdapat angka penambahan kuota Kalimantan Selatan sebanyak 324 orang.
“Jika kita perhatikan Surat Menteri Agama tersebut, ternyata Kalimantan Selatan termasuk katagori yang mendapat tambahan kuota tinggi karena di atas 300 orang seperti Provinsi Sumatera Barat, Seluruh Provinsi di Jawa, Sulawesi Selatan dan NTB yang jumlah antreannya bertahun-tahun karena jumlahnya banyak. Kami siap melayani semuanya baik di Kanim Banjarmasin, Batulicin maupun di Unit Layanan Paspor (ULP) di Barabai," tandasnya.
Sementara itu Kepala Kanim Banjarmasin Syahrifullah sedang mempersiapkan Kanim Banjarmasin dalam Pencanangan Zona Integritas menuju WBK WBBM yang akan dilaksanakan pada hari Senin, 29 April 2019.
"Kami juga telah menyampaikan kesiapannya untuk melakukan pelayanan paspor tersebut," tandas Syahrifullah.
Kepala Seksi Lalulintas Keimigrasian Iwan Irawan yang menangani langsung penerbitan paspor berharap di antara 324 orang kuota tambahan itu ada yang sudah memiliki paspor yang masih berlaku sehingga jumlah yang dilayani menjadi tidak sebanyak itu.
Terkait dengan kesiapan imigrasi untuk melakukan pelayanan pemberangkatan CJH dari Terminal Embarkasi Haji Syamsudin Noor, Dodi juga menyatakan kesiapan petugasnya dan sudah mengirim daftar nama petugas yang diminta oleh Kanwil Kementerian Agama untuk menjadi Panitia dan melakukan koordinasi lebih lanjut.
“Untuk tahun 2019 ini proses arus keberangkatan CJH yang dimulai dari Asrama Haji itu mungkin tidak jauh berbeda dengan proses pada tahun-tahun sebelumnya yaitu memberangkatkan CJH asal KalSel dan KalTeng tetapisaya optimistis pada 2020 nanti pelayanan kami semakin nyaman seiring fasilitas yang tersedia karena tahun depan kita sudah memiliki Area Imigrasi di Bandara Internasional Syamsudin Noor," kata dia.
Sehingga, lanjutnya, setiap saat ada petugas imigrasi di Bandara seperti pada bandara-bandara internasional lainnya karena ada penerbangan internasional baik reguler, pesawat carter maupun penerbangan pesawat medis internasional misalnya.
"Kanim Banjarmasin sedang mempersiapkan segalanya termasuk sudah memohon penambahan pegawai yang ditujukan kepada Kakanwil. Mungkin penambahan pegawai imigrasi akan dilakukan secara intern dari Kalimantan Selatan maupun dari daerah lain atau Pusat,” runutnya.
Terakhir diperbaharui 17 Januari 2024
